Pembangunan Sirkuit Balikpapan yang
berada di Kelurahan Teritip, Balikpapan Timur sudah mencapai 25 persen.
Hal ini disampaikan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah
(Bappeda) Balikpapan Suryanto, Rabu (9/5/2012). ”Sirkuit sudah rampung
tapi belum menyeluruh baru 25-30 persen. Tapi sudah bisa difungsikan,”
ujarnya.
Dikatakan Suryanto, Pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) telah menyelesaikan satu tribun beserta lintasan balap. Pembangunan kemudian akan disusul berbagai kelengkapan lainnya yang akan dibangun di tahun-tahun berikutnya. “Yang penting sirkuitnya dulu, cuma untuk pernak perniknya nanti akan mengikuti DEDnya,” ujarnya.
Tahap penyusunan Detail Engineering Design (DED) pun kata Suryanto telah rampung sejak beberapa waktu lalu, dengan menelan anggaran sebesar Rp 800 juta. Hanya saja mengenai kebutuhan biaya secara keseluruhan Suryanto mengaku belum mengecek langsung. “Kalau kebutuhan biaya mungkin finalisasinya saya belum lihat lagi DEDnya di Dinas PU,” katanya. Namun diperkirakan kebutuhan biaya menelan anggaran hingga Rp 20 miliar.
Sementara, saat disinggung target realisasi pembangunan Sirkuit Balikpapan, Suryanto belum bisa memastikan. Pasalnya, saat ini Pemkot Balikpapan juga masih fokus untuk menggenjot pembangunan Stadion Balikpapan di Batakan, Balikpapan Timur. “Pembangunan sirkuit tersebut bisa saja menggunakan sistem multi years. Apalagi saat ini kita juga masih dipusingkan dengan pembangunan Stadion Balikpapan,” katanya.
Dari total lahan seluas 75 Hektare (Ha), Pemkot telah berhasil membebaskan seluruhnya. Langkah itu dilakukan secara bertahap sejak tahun 2007 silam. Rencananya, Sirkuit Balikpapan ini akan dirancang multi fungsi untuk beberapa cabang olahraga, yang berstandar nasional. “Jadi bukan hanya balapan saja, tapi nanti juga kita akan tambah pernak pernik lainnya,” terangnya.
Akhirnya Indonesia akan mempunyai sirkuit lain selain Sentul, mudah-mudahan cepat selesai. Atau apakah di daerah lain juga sudah mulai ada pembangunan sirkuit baru? Silahkan info dan diskusi
Dikatakan Suryanto, Pemkot melalui Dinas Pekerjaan Umum (PU) telah menyelesaikan satu tribun beserta lintasan balap. Pembangunan kemudian akan disusul berbagai kelengkapan lainnya yang akan dibangun di tahun-tahun berikutnya. “Yang penting sirkuitnya dulu, cuma untuk pernak perniknya nanti akan mengikuti DEDnya,” ujarnya.
Tahap penyusunan Detail Engineering Design (DED) pun kata Suryanto telah rampung sejak beberapa waktu lalu, dengan menelan anggaran sebesar Rp 800 juta. Hanya saja mengenai kebutuhan biaya secara keseluruhan Suryanto mengaku belum mengecek langsung. “Kalau kebutuhan biaya mungkin finalisasinya saya belum lihat lagi DEDnya di Dinas PU,” katanya. Namun diperkirakan kebutuhan biaya menelan anggaran hingga Rp 20 miliar.
Sementara, saat disinggung target realisasi pembangunan Sirkuit Balikpapan, Suryanto belum bisa memastikan. Pasalnya, saat ini Pemkot Balikpapan juga masih fokus untuk menggenjot pembangunan Stadion Balikpapan di Batakan, Balikpapan Timur. “Pembangunan sirkuit tersebut bisa saja menggunakan sistem multi years. Apalagi saat ini kita juga masih dipusingkan dengan pembangunan Stadion Balikpapan,” katanya.
Dari total lahan seluas 75 Hektare (Ha), Pemkot telah berhasil membebaskan seluruhnya. Langkah itu dilakukan secara bertahap sejak tahun 2007 silam. Rencananya, Sirkuit Balikpapan ini akan dirancang multi fungsi untuk beberapa cabang olahraga, yang berstandar nasional. “Jadi bukan hanya balapan saja, tapi nanti juga kita akan tambah pernak pernik lainnya,” terangnya.
Akhirnya Indonesia akan mempunyai sirkuit lain selain Sentul, mudah-mudahan cepat selesai. Atau apakah di daerah lain juga sudah mulai ada pembangunan sirkuit baru? Silahkan info dan diskusi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar